Rabu, 18 Desember 2019

Cockpit monitoring server


Cockpit - Tool Monitoring Powerful Untuk Linux Server

Cockpit adalah tool monitoring untuk server berbasis GNU/Linux yang mudah di gunakan, ringan, sederhana dan powerful, tool monitoring ini menggunakan user interface yang interaktif dan bisa di jalankan menggunakan web browser. Tool monitoring ini bisa di install di beberapa distribusi linux seperti Debian, Ubuntu, Arch Linux, RHEL, Fedora dan CentOS.

Fitur Tool Monitoring Cockpit 

Meskipun menurut saya tool monitoring Cockpit ini belum se-komplit Cacti, Zabbix dan yang lain nya, tapi ada beberapa fitur yang menurut saya sobat harus mencoba nya, diantara beberapa fitur tersebut adalah sbb :

  • Bisa me-manage multi server dalam satu session
  • Sudah built-in shell terminal window berbasis web
  • Containers dapat di manage via Docker 
  • Mendukung manajemen user account yang efisien
  • Mengumpulkan informasi kinerja sistem menggunakan kinerja kerangka Co-Pilot dan menampilkannya dalam bentuk grafik.
  • Mendukung pengumpulan konfigurasi sistem dan informasi diagnostik menggunakan sos-report
  • dan lain-lain.

    Install Cockpit di GNU/Linux Server

    Sobat dapat menginstal Cockpit di semua distribusi Linux dari repositori resmi nya, silahkan ikuti langkah-langkah dibawah ini untuk menginstall nya di masing-masing distribusi Linux sesuai dengan yang sobat gunakan.


    Install Cockpit di Fedora

    Secara default tool monitoring Cockpit sudah terinstall di distro linux Fedora Server, tapi kalau sobat ingin menginstall cockpit di distro varian / turunan fedora silahkan buka terminal dan ketikkan perintah di bawah satu persatu :

    $ sudo yum install cockpit
    $ sudo systemctl enable --now cockpit.socket
    $ sudo firewall-cmd --add-service=cockpit
    $ sudo firewall-cmd --add-service=cockpit --permanent

    Install Cockpit di RHEL

    Untuk RHEL (Red Hat Enterprise Linux) versi 7.1 dan yang terbaru Cockpit sudah tersedia di repository ekstra :

    $ sudo subscription-manager repos --enable rhel-7-server-extras-rpms
    $ sudo yum install cockpit
    $ sudo systemctl enable --now cockpit.socket
    $ sudo firewall-cmd --add-service=cockpit
    $ sudo firewall-cmd --add-service=cockpit --permanent 

    Install Cockpit di Debian

    Cockpit belum tersedia di repository Debian, tapi sobat tetap bisa menginstall nya dengan menambahkan repository pihak ketiga :

    Pertama, buka file /etc/apt/sources.list dengan nano, gedit, mousepad atau leafpad kemudian tambahkan baris perintah berikut

    deb https://fedorapeople.org/groups/cockpit/debian unstable main

    Kalau sudah silahkan di save, kemudian Import Cockpit's signing key, update repository dan terakhir install cockpit nya.

    $ sudo apt-key adv --keyserver sks-keyservers.net --recv-keys F1BAA57C
    $ sudo apt-get update
    $ sudo apt-get install cockpit
    $ sudo systemctl enable --now cockpit.socket

    Install Cockpit di Arch Linux

    Pengguna Arch Linux bisa menginstall Cockpit langsung dari AUR (Arch User Repository) dengan menggunakan perintah berikut :

    # yaourt cockpit
    # systemctl start cockpit
    # systemctl enable cockpit.socket

    Install Cockpit di Ubuntu & Linux Mint

    Cockpit belum tersedia secara default di repository ubuntu, jadi untuk menginstall nya sobat harus menambahkan repository PPA Cockpit dengan mengeksekusi perintah berikut :

    $ sudo add-apt-repository ppa:cockpit-project/cockpit
    $ sudo apt-get update
    $ sudo apt-get install cockpit
    $ sudo systemctl enable --now cockpit.socket

    Cara Menggunakan Cockpit di Linux

    Untuk mengakses Cockpit di Linux Server sobat bisa mengakses nya via web browser dengan format 

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar