Membuat Cluster Server Pada Proxmox VE 5.2
Assalamu’alaikum Waroh Matullahi Wabarokatuh
Cluster server Proxmox manager pvecm adalah alat untuk membuat sekelompok server fisik. Dengan menggunakan Corosync Cluster Engine untuk komunikasi kelompok dan kelompok tersebut dapat terdiri dari 32 node fisik (mungkin lebih, tergantung pada latensi jaringan).
Pvecm dapat digunakan untuk membuat cluster baru, bergabung dengan node ke cluster, meninggalkan cluster, mendapatkan informasi status dan melakukan berbagai tugas terkait cluster lainnya Proxmox VE Cluster memungkinkan untuk melakukan manajemen terpusat dari banyak server fisik dalam hal ini server Proxmox. Proxmox VE Cluster terdiri dari minimal satu master cluster dan beberapa node (Minimal satu master satu node).
Adapun beberapa keuntungan dari cluster server Proxmox ini antara lain :
- Cluster server Proxmox Pemusatan web manajemen.
- Kita dapat memigrasikan virtual machines diantara node yang sudah tergabung dicluster tersebut secara live
- Feature HA (High Availability) pada proxmox dapat digunakan.
- Melakukan migrasi dari Virtual Machine antara berbagai mesin yang secara fisik berbeda.
- Sinkronisasi Virtual Appliance Template Store
Ada Beberapa hal yang harus di perhatikan sebelum kita mencoba untuk membuat cluster pada Proxmox ve 5.2 ini antara lain, :
- Seluruh node (server Proxmox) saling terhubung didalam 1 network.
- Waktu di seluruh node harus disinkronkan.
- Disarankan node atau server Proxmox yang akan dicluster memiliki spesifikasi yang sama.
Berikut adalah langkah-langkahnya
- Diasumsikan saya memiliki 2 node server Proxmox yang masing-masing memiliki Ip address 192.168.1.247 dan 192.168.1.248 yang selanjutnya akan disebut proxmox1 dan proxmox2.
- Proxmox1 akan bertindak sebagai master dan proxmox2 sebagai slave. Seluruh server Proxmox yang saya gunakan adalah fresh install.
- Siapkan console dari masing-masing Proxmox dan jalankan perintah-perintah dibawah ini dan kita akan memulai untuk membuat Cluster server Proxmox.
Step 1.
Kita console kedua server Proxmox VE yang ingin kita buat cluster dan check untuk date dan jamnya apakah sudah sama atau tidak.
Step 2.
Kita ke console Proxmox1 karena ini sebagai master atau main cluster, kita jalankan pvecm create <nama cluster> dan hasilnya akan seperti di bawah ini.
Apa bila sudah berhasil, kita akan check status.
Step 3.
Kita coba check hasil pembuatan cluster kita dengan command pvecm status
Step 4.
Kita console proxmox2 yang akan masuk ke dalam cluster yang sudah di buat di proxmox1 dan jalankan command pvecm add <ip address proxmox1>.
Dan apa bila ada successfully berarti cluster sudah terbuat dan kedua server menjadi 1 di main atau master server.
Step 5.
Setelah di buat atau di tambah node server ke master/main kita bisa check status cluster dengan command pvecm nodes atau pvecm status
Step 6.
Apabila semua sudah di check dan command tidak ada error maka Cluster server Proxmox seharusnya sudah berhasil, untuk langkah selanjutnya kita bisa check via console webgui untuk proxmoxnya apakah benar sudah joint proxmox2 ke proxmox 1 seperti pada gambar di bawah ini.
Step 7.
Jika kita menggunakan SAN storage ataupun NFS storage untuk menyimpan data atau harddisk virtual dari VM yang kita miliki, Cluster server Proxmox kita dapat menggunakan feature live migration pada Proxmox seperti halnya vMotion pada VMware vSphere.
Done selamat anda telah membuat cluster untuk virtual server dengan proxmox VE
Demikian untuk tutorial Cluster server Proxmox VE server dengan proxmox VE yang dapat saya jelaskan dan di peraktekan. Semoga dapat menambah wawasan dan memberikan manfaat buat kawan-kawan, bila ada pertanyaan, kritik dan saran mungkin meninggalkan jejaknya di kolom komen di bawah. Jangan lupa juga check https://beril.id/tutorial-linux/ siapa tau ada tutorial linux yang bisa di implementasi atau di butuhkan.
Waalaikumsalam warahmarullahi wabarakatuh
Refrensi : https://pve.proxmox.com/wiki/Cluster_Manager
Bagikan :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar