Selasa, 30 Desember 2014

Macro Excel

Mengenal Lebih Jauh Macro dan VBA Pada Microsoft Excel


Setelah sebelumnya Mr Mushtafa Al Bantany membahas mengenai Ribbon di excel, kita akan melompat mempelajari lebih menukik mengenai dalaman Microsoft Excel yang biasa digunakan dalam administrasi perkantoran. Otomatisasi menggunakan Macro dan VBA di excel. Sebelum kita masuk ke pembahasan ada baiknya kita mengenal terlebih dahulu tentang Macro dan VBA itu sendiri.

Apa itu Macro dan VBA ?

Macro merupakan sebuah fungsi untuk membuat otomatisasi perintah pada sebuah aplikasi, karena aplikasi yang kita perlajari saat ini adalah Ms. Excel berarti perintah otomatisasi ini hanya berlaku pada Ms. Excel itu saja. Macro biasanya berisi perintah bahasa pemrograman. Bahasa pemrograman (Programming Language)  adalah sebuah sistem pernyataan atau perintah yang digunakan untuk memanipulasi komputer. Bahasa pemrograman yang digunakan pada macro ini menginduk pada bahasa pemrograman visual basic yang berbasis objek atau sering disebut dengan OOP (Object Oriented Programming).

Mengenal Area Kerja dari VBA

Untuk menampilkan area kerja VBA pada Ms. Excel caranya adalah sbb:
Aktif pada tab Developer kemudian pilih Visual Basic, atau dapat menggunakan shortcut dengan menekan tombol Alt + F11 pada keyboard.


Jika misalkan tab Developer belum tampil pada Ribbon anda dapat menampilkan tab tersebut dengan memilih menu File kemudian pilih Option, maka akan muncul tampilan Excel Option.

Kemudian Pilih Customize Ribbon, lalu aktifkan tab developer seperti terlihat pada gambar dibawah ini:


Area Kerja VBA


Keterangan :

  • Menu dan Tool Bar :  berisi kumpulan menu dan tool yang dapat digunakan pada project vba, seperti simpan file, runing program dll.
  • Project Explorer : menampilkan semua aset yang ada pada workbook, seperti sheet, modul dll.
  • Panel Properties : menampilkan pengaturan setiap objek.
  • Object  Selection : untuk memilih objek yang akan dikenai method atau perintah.
  • Method Selection : untuk memilih jenis perintah yang akan diberikan pada objek.
  • Code Editor : untuk menuliskan perintah-perintah program.
Semoga bermanfaat.

Belajar VBA dan Macro Dasar di Excel

Baiklah setelah sebelumnya kita berkenalan dengan VBA (silahkan baca kembali Mengenal Lebih Jauh Macro Dan VBA Pada Microsoft Excel) jelas-jelas bahwa VBA digunakan sebagai efisiensi dan otomatisasi.

Sekarang kita coba mulai membuat perintah VBA pada editor VBA, mari kita buka Editor VBAnya, Anda bisa menekan Alt F11 di keyboard. Secara otomatis nanti akan muncul Windows baru Microsoft Visual Basic for Application.

Pada tutorial VBA kali ini kita akan coba memanipulasi,mengedit,sheet (lembar kerja excel) menggunakan Macro VBA.

Untuk itu Kita buat modul terlebih dahulu. Caranya adalah klik kanan pada Project Explorer, lalu pilih insert, kemudian pilih modul.

Seleksi Cell dan Sheet

Berikut adalah cara melakukan seleksi pada macro.
Untuk menjalankan perintah diatas dapat kita lakukan dengan cara mengklik tombol run seperti yang terlihat pada gambar diatas atau dengan menekan tombol F5 pada keyboard. Perintah di atas ketika dijalankan maka cell yang aktif atau cell yang terseleksi adalah cell R10.
Berikut perintah lain yang digunakan untuk seleksi

Perintah
Keterangan
Range(“A”).Select
Semua cell pada kolom A akan terseleksi
Range(“A:R”).Select
Atau
Columns(“A:R”).Select
Semua cell pada kolom A sampai kolom R akan terseleksi
Range(“A30”).Select
Seleksi cell pada kolom A30 saja
Range(“A30,R10”).Select
Seleksi cell pada kolom A30 dan kolom R10 saja
Range(“A1:A30,R1:R10”).Select
Seleksi cell pada kolom A1 sampai A30 dan kolom R1 sampai kolom saja
Range(“A30:R10”).Select
Atau
Range(“A30”,”R10”).Select
Seleksi cell pada kolom A30 sampai R10
Range(“rangeku”).Select
Seleksi cell pada range kolom yang diberinama rangeku
Cells(30).Select
Seleksi cell pada baris 30 kolom 1 saja
Cells(30,10).Select
Seleksi cell pada baris 30 kolom 10
ActiveCell.Offset(30,10)
Memindahkan seleksi cell pada pada cell aktif kebawah 30 dan kesamping  10, misalnya cell yang aktif ada pada kolom A1 maka ketika perintah dijalankan maka cell yang aktif akan pindah ke cell K31
Rows(“10:30”).Select
Atau
Range(“10:30”).Select
Seleksi cell pada baris 10 sampai baris 30
Sheets(“Sheet1”).Select
 Seleksi worksheet

Silahkan Anda coba perintah di atas dengan caranya yg sama.

Semoga bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar